top of page
Search
  • Writer's pictureKomunikasi Klasik

Curhat Kok Dipenjara???

Kali ini saya akan memberikan studi kasus mengenai Agenda Setting atau pengaturan agenda. Kejadian ini adalah salah satu kejadian yang cukup viral pada waktunya.


Agenda setting beroperasi pada tiga tahap, yaitu adanya agenda media yang mempengaruhi agenda publik dan agenda kebijakan. Hal ini tentu dapat kita lihat melalui peristiwa yang diekpos oleh media terhadap kasus Prita Mulyasari dan RS Omni International.

Agenda media, bermula dengan curhatan Prita Mulyasari di jejaring media sosial yang mengakibatkan prita dituntut dan ditahan. Karena dianggap telah melanggar undang-undang informasi elektronik. Banyak media massa yang mem-blow up peristiwa ini, dengan cara mengekpos sisi penderitaan dan ketidak adilan yang dialaminya.

Agenda publik, banyaknya pemberitaan mengenai peristiwa tersebut, sehingga menimbulkan simpati banyak masyarakat terhadap penderitaan Prita Mulyasari. Dan pemberitaan terhadap peristiwa inipun menimbulkan pro dan kontra menyangkut sikap RS Omni Internasional.

Agenda kebijakan, disaat yang bersamaan sedang dilakukannya pencalonan presiden. Dan beberapa orang calon presiden bersimpati terhadap Prita Mulyasari. Dan banyak tokoh-tokoh penting mengunjungi Prita Mulyasari dan memberikan komentar terhadap peristiwa tersebut. Hal ini juga tidak luput dari mata media dan memepulikasikannya. Dampaknya cukup berpengaruh, Prita Mulyasari dibebaskan dan persidangannya dilakukan relatif cepat.


Dari contoh di atas bisa kita lihat bahwa agenda media akan menjadi agenda publik, dan agenda publik mempengaruhi agenda kebijakan pemerintah.


Author : Chintia Angela M (170906441)


Sumber gambar : https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjJu_CAyJ3bAhWKPY8KHXVfAXYQjRx6BAgBEAU&url=http%3A%2F%2Ffarid-wajdi.com%2Fdetailpost%2Fkasus-prita-mulyasari-keangkuhan-vs-keanggunan&psig=AOvVaw27ERUnJSgoAwwCPop9MWc6&ust=1527224278805630

13 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page