top of page
Search
  • Writer's pictureKomunikasi Klasik

Indonesia dan Artis "ALAY"nya


Disini saya akan mencoba mengungkapkan yang beberapa bulan yang lalu ranah entertainment Indonesia sempat di hebohkan dengan pernyataan dari Deddy Corbuzier seorang Public Figure Indonesia yang mengatakan artis dan acara televisi di Indonesia banyak yang "ALAY". Dalam video yang di unggah oleh Deddy Corbuzier di akun youtubenya, dia mengungkapkan mengapa acara hingga entertainer banyak yang "ALAY" di akibatkan oleh permintaan masyrakat itu sendiri.




Dalam video yang diunggah olehnya, Deddy Corbuzier juga mengungkapkan bahwa televisi masih "MENUHANKAN SHARING DAN RATING" maka acara-acara tersebut akan tetap eksis di dunia pertelivisian di Indonesia.


Kembali jika kita meihat dari perspektif akademis, apa yang dilakukan oleh media tidak salah jika dari perspektif Teori Uses and Gratification. Mengapa? ini dikarenakan media akan terus berupaya menjadi sarana media yang akan dicari oleh para audiens. Namun jika dipandang dari Budaya dan Media, yang dilakukan oleh pihak media adalah salah, karena menumbuhkan budaya-budaya yang tidak sesuai dengan norma yang hidup di tengah-tengah masyarakat.


Kembali kepada anda pembaca kami, anda akan tetap menonton acara-acara tersebut atau tidak. Orang-orang disekitar anda hanya bisa menyarankan mana acara yang menurut mereka bagus dan mana yang menurut mereka tidak bagus tetapi orang disekitar anda tidak akan pernah bisa mengintervensi keputusan mana yang anda akan pilih sebagai audiens untuk memenuhi kebutuhan akan media informasi.


Author : David Enrico Harefa (170906435)

Sumber :

1. https://www.google.com/search?q=deddy+corbuzier&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjFh5_92JjbAhXKKo8KHehqApQQ_AUoAXoECAEQAw&biw=1288&bih=671

2. https://www.youtube.com/watch?v=phFEZIIAhmE


18 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page